Klikfakta.id, HALTENG — Dinamika politik pada masa kampanye dalam pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halmahera Tengah (Halteng) Maluku Utara kian memanas.

Hal itu dapat dibuktikan dengan pasangan calaon Bupati dan Wakil Bupati Halteng) Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim) terus dibanjiri dukungan dari rival politiknya.

Pasalnya yang terlihat calon Wakil Bupati Abd. Rahim Odeyani yang biasa disapa Abang Imo oleh masyarakat Fagogoru itu melakukan blusukan ke warga Desa Sosowomo dan Tilope Kecamatan Weda Selatan pada Rabu 16 Oktober 2024 tadi.

Dalam blusukan itu salah satu ketua tim penasehat calon kepala daerah (cakada) nomor urut 3 Ikram M. Sangadji dan Ahlan Djumadil (IMS- Adil dari desa Tilope yang bertempat di Sosowomo Yustap Tubo kepada Abang Imo, menyampaikan dukungan ke paslon Elang-Rahim.

Sikap politik yang disampaikan oleh Yustap Tibo secara langsung di hadapan calon Wakil Bupati nomor urut 2, Abang Imo.

Lelaki paruh baya yang sering disapa Uta mengungkap alasannya membelot untuk memberikan dukungan kepada paslon Elang-Rahim itu menurutnya sikap yang tidak hanya dari gesekan internal tim desa, melainkan Abang Imo selalu di kenang abadi dengan kebaikan dan jasa-jasanya.

“Saya ketua tim penasehat IMS-ADIL di Tilope, cuman karena koordinator tim benturan dengan saya, tidak pernah fungsikan, dan saya tak mau bohongi orang serta menipu orang, jadi saya bergabung dengan Abang Imo saja,” ujar Uta di sela-sela blusukan.

“Dan saya berjuang itu bukan karena untuk uang (saya minta doi), tapi saya berjuang itu pilih pemimpin yang bisa melihat masyarakat (pa kitorang). saya punya anak dulu kulia itu Abang Imo yang berjuang,” ungkapnya.

Senada juga disampaikan oleh Suripto, saat Abang Imo menyapa masyarakat di Desa Tilope setelah dari Sosowomo.

Dalam dialog pertemuan, pensiunan Guru asal Jawa yang sudah puluhan tahun menetap di desa Tilope bahkan menegaskan bahwa, sebagai penduduk halmahera tengah harusnya tidak melupakan jasa para perintis Kabupaten Halmahera Tengah.

“Kita jangan melihat pak Imo saat-saat sekarang, saya orang jawa tapi saya mengerti perjuangan beliau untuk mengangkat halteng hingga menjadi Kabupaten,” ucapnya.

Dia bahkan mengaku mengetahui ceritanya bagimana usahanya Abang Imo saat itu berjuang untuk berpisah dengan memindahkan ibu Kota Halmahera Tengah dari Tidore ke Weda.

“Itu bukan gampang, tapi penuh tantangan. Jadi kita harus bersukur kepada beliau dan bersatu untuk memenangkan Pak Imo sebagai Wakil Bupati dan Pak Edi Langkara sebagai Bupati,” pungkasnya

Dukungan itu pun disambut baik oleh Abang Imo, menurutnya, dukungan ini sebagai langkah yang tepat untuk membawa Halmahera Tengah lebih maju dalam Lima tahun ke depan.

Paslon Elang-Rahim sudah terbukti pengabdian serta kiprahnya di Halteng.

“Pilkada Halteng ini saya sering bilang dimana-mana. Pilkada tidak sekedar memilih Bupati dan Wakil Bupati, Tapi kita memilih pemimpin yang akan memimpin lima tahun kedepan,” tegas Abang Imo.

Dirinya menyebut pemimpin, karena pemimpin itu dia harus mengayomi semua suku, agama, dan ras, serta golongan.

Pemimpin juga menjadikan rakyatnya duduk sama rendah, berdiri sama tinggi.

“Tidak boleh memandang orang Weda harus diatas, Patani, Gebe di Tengah dan pendatang di bawah, tapi rakyat yang dipimpinnya harus duduk sama rendah, berdiri sama tinggi,” tuturnya

Tak lupa Dia juga menyampaikan kedepan jika Elang-Rahim didaulat masyarajat Halmahera Tengah, maka akan direalisasikan bantuan beasiswa dan bantuan studi bagi anak negri Halmahera Tengah yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

“Seperti pendidikan para guru yang masih berstatus D2 kita lanjutkan ke S1, melanjutkan beasiswa bagi tenaga kedokteran umum ke dokter spesialis dan 1000 unit rumah layak huni disetiap Kecamatan,” pungkasnya. ***

Editor     : Armand 

Penulis : Saha Buamona 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *