Klikfakta.id, HALSEL — Inspektur Inspektorat Halmahera Selatan (Halsel), Ilham Abubakar ngamuk saat dikonfirmasi terkait dugaan hilangnya barang bukti hasil audit dugaan tindak pidana korupsi dana desa (DD) pada tahun 2020-2022 di 178 desa.

Ilham Abubakar diketahui baru diangkat sebagai Inspektur Inspektorat oleh Bupati Halsel, Bassam Kasuba.

Ilham ketika dikonfirmasi awak media terkait dengan informasi hilangnya dokumen penting yang ada pada Inspektorat agar penayangan berita tidak terkesan memihak, malah merespon dengan nada lantang kepada wartawan dan meyebut sembarangan.

“Data apa itu, ada dimana ini,” ujar Inspektur Inspektorat Halsel, Ilham Abubakar dengan nada terdengar lantang dan menanyakan keberadaan wartawan saat di konfirmasi melalui via telpon seluler.

Ilham mengaku bahwa dirinya tidak pernah menyebutkan data tersebut hilang.

Namun saat ditanya apakah data hasil temuan masih ada atau tidak, Ilham dengan nada lantang menyatakan tidak tahu menahu soal dokumen audit itu.

“Saya tidak pernah bilang kalau data itu hilang kan!. Karena dari ada dan tidak ada (dokumen) tersebut saya tidak tahu, karena itu pekerjaan orang lain,” sebutnya.

Ilham Abubakar mengakui bahwa dirinya diangkat sebagai Kepala Inspektorat tampaknya masih buta-buta dalam mengelola jalannya roda organisasi terhadap instansi yang dipimpinnya.

Buktinya terkait dengan sejumlah dokumen penting yang sebelumnya diaudit oleh Inspektur Inspektorat di bawah pimpinan Asbur Somadayo dirinya mengaku tidak tahu-menahu.

” Jadi jangan tanyakan ke saya lah, anda ada dimana ini?” tegasnya dengan memerintahkan agar mengkonfirmasi Inspektur Inspektorat Halsel yang lama yakni Asbur Somadayo.

“Kenapa juga sih, orang bicara lain tanya lain, bingung sekali, saya tidak pernah bilang data itu hilang. Saya tidak tahu, menahu jangan tanya-tanya itu ke saya lah,” kesalnya sambil menutup telpon.

Untuk diketahui bahwa sebelumnya pemerintah kabupaten halmahera selatan Inspektorat mengeluarkan surat pemanggilan terhadap Kades dan mantan Kades dengan nomor 700/006/INSP-K/2024.

Sehubungan dengan tahapan untuk tindaklanjuti hasil temuan audit, maka dimohon kepada saudara eebagaimana (daftar dan jadwal terlampir) untuk menghadap Inspektur Inspektorat Kabupaten Halmahera Selatan menindaklanjuti dan menyelesaikan temuan berupa administrasi dan finansial.

Demikian penyampaian kami agar menjadi perhatian dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Surat tersebut ditandatangani oleh Inspektur Inspektorat Halsel Asbur Somadayo di Labuha pada 29 Februari 2024.

Berikut daftar 178 Kades yang dokumen hasil Audit temuan korupsi DD pada 2020 sampai 2022.

Kecamatan Bacan Desa Labuha: Badi Ismail, Amasing: Kali-Yusli Noho, Amasing Kota: Buchari Iskandar Alam, Belang Belang: Suaib Yunus, Indomut: Suaib Ali, Marabose: Nofal Hi M. Saleh, Sumae: Sumitro Amin, Suma Tinggi: Irwan Sandia, Amasing Kota Barat: Muhammad Julkifli dan Nasrun Salim, Amasing Kota Utara: Agus Salim Melmanbessy, Awango: Sudirman Soleman, Hidayat: Alhajir Marsaoly, Kaputusang: Muhdi Husin

Kecamatan Bacan Selatan Desa, Kupal: Sanusi Lariaga, Tuwokona: Nursanti Awal, Tembal: Djafar Abdjan, Gandasuli: Umar La Suma, Kubung: Hidayat Abdullah, Mandaong: Zulkifli Robo, Panamboang: Heriwanus Karlos, Sawadai: Kasman Kasuba dan Bustamin Kasuba.

Kecamatan Bacan Timur Desa Babang: Ahmad Hi Abu, Sayoang: Jakson Lewan Meru, Wayamiga: Dahlan Watly, Kaireu: Mahmud Abubakar, Sabatang: Umar Hi Mustafa, Sali Kecil: Usman Muhammad, Timlonga: Nurdin M Nur, Nyonyifi: Guntur Idris, Goro-Goro: La Husen La Mudin, Bori: Abdullah Piter

Kecamatan Bacan Timur Tengah Desa Tutupa: Amir Umar dan Zulkifli Mole

Kecamatan Bacan Timur Selatan Desa Wayaua: Fahrudin Kopman, Liaro: Najarlis Hi Mansur, Silang: Rifail S Hasanat, Wayakuba: Fardan Kobu-Kobu.

Kecamatan Bacan Barat Desa Indari: Djufri Arif, Kokotu: Susmi Idris, Nang: Muhsin Hi Muhammad, Nondang: Umar Fataha, Tawabi: Rais Daud.

Kecamatan Bacan Barat Utara Desa Yaba: Jerry Golf, Sidopo: Suaib Y Ehanusa dan Hi Sehan Hi Rahman, Jojame: Subur Wahyudin, Geti Baru: Arfa Sosoda, Geti Lama: Pelipus Pesu, Gilalang: Ilham Usman, Nusababullah: Udin Salama dan Mudrika Abdullah.

Kecamatan Botang Lomang Desa Prapakanda: Ayub M Nur, Tanjung Obit: Sadri Basir, Sawanakar: Hadi Hasip, Paisumbaos: Thaibah Ahamd, Kampung Baru: Fauji Bin Usman, Toin: Efendi Salatudin.

Kecamatan Mandioli Selatan Desa Jiko: Suparjo Sarif, Galala: Kifli B Panggu, Bahu: Badar Abbas, Lele: Ruslan Djaber, Tabalema: Fadel Hi Husen

Kecamatan Mandioli Utara Desa Pelita: Sabrun Usman, Waya: Masud Laeta, Bobo: M Tarsan Abd Rahman.

Kecamatan Kasiruta Timur Desa Loleomekar: Syukri Kadir, Tutuhu: Jahir Muhammad, Marituso: Fajir Abubakar, Tawa: Bahtiar Hi Hakim.

Kecamatan Kasiruta Barat Desa Palamea: Karim Subur, Bisori: Lukman Lahabi, Imbu-Imbu: Rosihan Mustafa, Kakupang: Amar M Taher, Lata-Lata: Abdul Malik Gama, Sidanga: Hidayat Idris dan Wahit Kasim, Sengga Baru: Jafar Umar, Arumamang: Akmal Rejeb.

Kecamatan Kayoa Desa Guruapin: M Rum Hi M Saleh, Talimau: Alimuddin A Hi Djen, Buli: Hatta Muhammad, Tawabi: Ridwan dan Said Muhammad, Gafi: Samsul Hi Kadir, Kida: Almin Abdurahim, Ligua: Sufri Hasir, Siko: Satria Hi Madi, Karamat: Mahmud Hi Umar, Bajo: Hi Ade Yusuf, Lelei: Abdjan Armain

Kecamatan Kayoa Utara, Desa Laramabati: M Ikram Saban, Akejailolo: Sahrudin Karim, Gayap: Jafar Hi Hakim, Modayama: Hi Husen Alhaddad, Ngokomalako: Soleman Abbas, Wayasipang: Nasar Abdu Salam.

Kecamatan Kayoa Barat Desa Busua: Ahmad Hamid, Fofao: Yasima A Kipu, Hatejawa: Ansar Hi Mursal.

Kecamatan Kayoa Selatan Desa Ngute-Ngute: Muin A Karim, Pasir Putih: Imran Jamal, Posi-Posi: Abubakar Hi Usman dan Nurdin Ahad.

Kecamatan Pulau Makian Desa Dalam: Mahmud Iksan, Gurua: Rusdi Bahara, Kyowor-Jufri: Abd Rahman, Rabutdaiyo: Abd Rahman Hi Walanda, Sangapati: Muhammad Hi Mustafa, Suma: Mahrus Kadir, Waigitang: Hi Muhtar Hi Latif, Wailoa: Lutfi Hi Seber, Ploly: Harimun Hamisi, Waikyon: Djuma Hi Ahmad

Kecamatan Makian Barat Desa Mataketen: Mahmud Hi Mustafa, Malapat: Hi Anan Kader dan Harun Bahar, Sebelei: Hamadaya Ismail, Samiun Adari dan Sahrul Umar.

Kecamatan Obi Desa Laiwui-Abdjan Latif Baru-Munir Hi Halek, Sambiki: Haerudin Wahid, Air Mangga Indah: Fransiskus

Kecamatan Obi Selatan Desa Fluk: Arman Abubakar, Soligi: Madaisi Hi Siriali, Loleo: Muksin Pasiar, Wayaloar: Zhe Daeng, Gambaru: Akmad Kadam, Ocimaloleo: Nikolaus Souisa dan Andris Taine, Bobo: Yuliana Sukarang Desa Mano: Fahrudin La Maca

Kecamatan Obi Utara Desa Galala: Zet Badaruni, Waringi: Sukri Djalil, Madopolo Timur: Nujul Jaami.

Kecamatan Obi Barat Desa Alam Pelita: La Dio La Sinara, Jikohai: Abdullah La Jahara, Soasangaji: La Jati Hi Asad, Tapa: Ferdinan Malaku, Manatahan: Mardan Lamunja

Kecamatan Gane Barat Desa Saketa: Ramli Kiat, Papaceda: Said Muhammad, Tabamasa: Rustam Ibrahim, Koititi: Musly Marasabessy, Lemo-Lemo: Layai Lakuba, Doro: Idris Umsohi dan Muhammad Nur Kaufaha, Cango: Sahril Nasir, Bumi Rahmat: Fardi Hamba.

Kecamatan Gane Barat Utara Desa Dolik: Iswandi Ishak, Fulai: Hamdan Hi Muhammad, Gumira: Amirudin Ishak, Moloku: Hi Aziz Abd Rahman, Batulak: Irwandi Suhada, Posi-Posi: Nasrun Nurdin, Samo: Jafar Anhar, Nurjihat: Bahraudin Malan, Suka Damai: Yosis Manyo, Samat: Agus Salim Rasid.

Kecamatan Gane Barat Selatan Desa Gane Dalam: Risman B Dulhaji, Awis: Rustam Latif, Jibubu: Rahman Ismail, Tawa: Marus Aswad, Yamli: Yonius Kadari, Dowora: Eli Saleh.

Kecamatan Kepulauan Joronga Desa Yomen: Usman K Niat, Pulau Gala: Sunarto Bonso, Gonone: Rais Abd Halim, Liboba Hijrah: Afdhal Ibrahim.

Kecamatan Gane Timur Desa Maffa: Sabri Habib, Kotalow: Samsudin Djamrud, Lalubi: Gerson Pangemanan, Tanjung Jere: Hasan Lahabato, Wosi: Hi Senen Hi Zamrud, Foya: Ramly Robo, Foya Tobaru: Yunus Sulasi, Kebun Raja: Asrul Hasan, Akelamo: Hardi Raupasi, Tobaru: Dimitrus Marai, Sumber Makmur: Ari Korompis dan Fauji Usman.

Kecamatan Gane Timur Selatan Desa Gane Luar: Ramli Bakir, Gaimu: Agustinus Lukumani, Sawat: Hamlan Hi Ishak, Kuwo: Yustianus Tawale

Kecamatan Gane Timur Tengah Desa Bisui: Sudirman Muhammad, Basri Syam dan Ali Abd Rajak, Luim: Ahmad Abdurahman, Matuting Tanjung: Rasid Ramalan dan Yohanis Tatura. ***

Editor : Armand

Penulis : Saha Buamona

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *