Klikfakta.id, HALUT- PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) di bawah pimpinan Haji Robert Nitiyudo Wachjo, melalui Departemen Lingkungan melakukan pembagian tempat sampah sebanyak 10 buah berkapasitas 70 liter di Desa Gamlaha, Kecamatan Kao Utara.
Penyerahan bantuan ini dilakukan di Kantor Desa Gamlaha oleh Iksan Kurung, Officer Reclamation dan didampingi oleh tim Departemen Kinerja Sosial dan Urusan Regional (KS UR) Rudianto Palebangan, Kepala Divisi Proyek Spesial, Cheristian Muloko, Supervisor Pelibatan Stakeholder dan Ira Asmawit, Supervisor Community Relations.
Kegiatan distribusi tempat sampah ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan perayaan Hari Lingkungan Hidup (HLH) NHM di tanggal 5 Juni 2024 dalam rangkaian kegiatan bersih bersih pantai.
Bantuan tempat sampah diterima langsung oleh Kepala Desa (Kades) Gamlaha, Sepryuki Kriekhoof dan beberapa pengurus desa yang hadir di Kantor Desa saat itu.
Mewakili masyarakat dan pemerintah Desa Gamlaha, Sepryuki menyampaikan apresiasi kepada NHM. Dengan segala keterbatasan NHM selalu terlibat aktif mendukung masyarakat lingkar tambang.
Ia berharap semoga NHM bisa segera pulih dan hubungan antara NHM dan masyarakat lingkar tambang selalu terjalin dengan baik.
“Tempat sampah ini sangat penting untuk masyarakat Gamlaha karena kami tidak hanya mengedukasi tentang kelestarian lingkungan tapi juga menyediakan fasilitas tempat sampah agar masyarakat bisa peduli lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan baik di pekarangan rumah maupun di fasilitas publik,” ucap Kades Gamlaha.
Rosmini Djufri, Environmental Superintendent selaku koordinator kegiatan menyampaikan harapannya bahwa dengan bantuan tempat sampah dapat mengedukasi masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.
“Semoga tempat sampah bisa berguna dan masyarakat semakin peduli lingkungan sekitar dengan cara membuang sampah pada tempatnya,” ujar Rosmini.
Sementara itu, tim KS-UR yang diwakili oleh Rudianto Palebangan berterima kasih kepada pemerintah desa dan masyarakat Gamlaha yang menyambut baik pemberian ini.
“Meskipun tidak seberapa bantuan yang kami distribusikan, tapi kami berharap agar tempat sampah ini tetap di monitor kemudian dipergunakan sesuai fungsinya dan dapat dipelihara dengan baik,” pungkas Rudianto. (hms/red)