Klikfakta. id, TERNATE– Transformasi Kementerian Hukum, Kementerian HAM, dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di bawah komando Kementerian Koordinasi Bidang Kumham dan Imipas seyogianya diikuti dengan peningkatan kinerja dan pelayanan publik kepada masyarakat.
Dalam upaya memperkuat pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut, maka sinergi dan kolaborasi merupakan hal fundamental yang patut dioptimalkan seluruh jajaran.
Kakanwil Kemenkum Malut, Budi Argap Situngkir mendorong hal tersebut saat memberikan sambutan pengenalan dihadapan para Pimti, Plt Kakanwil Ditjen Imipas, Kepala UPT, Pejabat Administrasi, JFT/JFU Kemenkumham Malut.
“Meski saat ini terjadi pembagian kementerian, silaturahmi dan kerja sama yang baik harus terus kita perkuat. Sebab, kita lahir dari rahim yang sama, yaitu pengayoman,” ajak Budi Argap Situngkir di aula Gamalama, Kanwil Malut, Rabu siang (8/1/2024).
Budi Argap Situngkir menilai, pada prinsipnya Kemenkumham masih saling membutuhkan dan mendukung dalam pelaksanaan tugas masing-masing.
Olehnya itu, amanat dari Presiden RI dan para Menteri harus dilaksanakan dengan baik dengan mengedepankan semangat sinergi.
Pelaksanaan reformasi birokrasi dan pembangunan zona integritas turut menjadi tajuk yang dibahas Budi Argap Situngkir. Ia mengatakan, sesuai arahan Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas saat pencanangan pembangunan zona integritas kemarin mendorong agar satker dapat membangun ZI menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Bapak Menteri Hukum mendorong agar pembangunan zona integritas WBK dan WBBM ini harus dapat memberikan kemudahan bagi publik, dan tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani. Ini butuh komitmen dan dukungan seluruh jajaran,” terangnya.
Kanwil Kemenkum Malut pada tahun 2024 kemarin berhasil meraih predikat WBK dari KemenpanRB melalui Kemenkum RI. Untuk itu, ia meminta jajaran agar dapat mempersiapkan diri menuju WBBM di tahun mendatang.
“Karena kita lahir dari rahim pengayoman, sinergi seluruh jajaran kementerian Kumham Imipas, termasuk dalam reformasi birokrasi harus dioptimalkan guna membawa manfaat bagi bangsa dan negara,” pungkasnya. (hms/red)
Komentar