Klikfakta.id, TERNATE– Kapal RIB 04 milik Basarnas Ternate dilaporkan meledak saat menjalankan misi kemanusian.
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 00.00 WIT, Senin(3/2/2025 dini hari, saat tim SAR gabungan melakukan pencarian dan pertolongan terhadap dua nelayan yang dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Gita, Kota Tidore Kepulauan.
Tiga anggota Ditpolirud Polda Malut yang menjadi korban dalam misi kemanusiaan tersebut, 1 diantaranya meninggal dunia sementara 2 lainya mengalami luka berat.
Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Malut Kombes Pol. Azhari Juanda membenarkan adanya informasi tersebut.
Azhari bahkan mengakui, ketiga anggotanya yang menjadi korban dalam misi kemanusiaan ini telah dievakuasi ke Ternate dengan menggunakan Kapal Cepat milik Polairud Polda Maluku Utara.
“Untuk korban yang meninggal dunia langsung dibawa ke rumah duka,” ujar Azhari pada Senin 3 Januari 2024 di pelabuhan Residen kota Ternate.
Sementra 2 korban yang mengalami luka berat, lanjut Azhari langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Chasan Boesoirie (RSUD-CB) Ternate.
Dirinya mengaku, belum dapat menjelaskan secara detail untuk kronologis dalam insiden yang terjadi.
“Kalau kronologisnya itu saya juga belum bisa sampaikan, karena yang bisa menyampaikan itu nanti Basarnas saja,” ucapnya.
Meski begitu dirinya juga mengakui, dalam insiden tersebut ada 1 jurnalis juga yang dikabarkan menjadi korban dan masih dalam proses pencarian.
“Masih proses pencarian, dan itu kawan kita dari Jurnalis,” akunya.
Disentil apakah Polairud akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui secara pasti penyebab ledakan kapal RIB 04 milik Basarnas saat melaksanakan misi kemanusiaan?
Azhari mengatakan untuk sampai saat, belum sampai ke arah itu karena masih terfokus dengan korban luka maupun meninggal yang ikut.
“Kami masih fokus para korban dulu,” pungkasnya. ***
Editor : Armand
Pewarta : Saha Buamona