Dihadiri Kasrem 252/Babullah, Wakil Gubernur Jadi Irup di Upacara Hari Pahlawan Nasional

Klikfakta.id, SOFIFI — Kepala Staf Korem 152/Baabullah, Kolonel Inf Budi Kurniawan, menghadiri upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional ke-79 Tahun 2025 yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara di halaman Kantor Gubernur, Senin (10/11/2025).

Upacara berlangsung khidmat dengan mengusung tema “Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan.” Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) yakni Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara M. Iqbal Ruray, Danlanal Ternate Kolonel Laut (P) Gurtom Fartianto, perwakilan Kabinda Malut Kolonel Yudi Adha, Irwasda Polda Malut Kombes Pol. Ali W., Danlanud Kapten Kes Untung, Pimpinan OJK Malut Adi Surahmat, para Warakawuri, pejabat OPD, serta tamu undangan lainnya.

Rangkaian upacara diawali dengan laporan Komandan Upacara, penghormatan kepada Inspektur Upacara, pengibaran Bendera Merah Putih, mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila, UUD 1945, pesan-pesan pahlawan, hingga pembacaan amanat Menteri Sosial RI.

Upacara ditutup dengan pembacaan doa dan dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah pihak.

Dalam amanat tertulis Menteri Sosial yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, disampaikan bahwa peringatan Hari Pahlawan merupakan momentum untuk mengenang jasa para pejuang bangsa yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia.

“Para pahlawan mengajarkan arti kesabaran dalam perjuangan, keikhlasan dalam pengabdian, serta pandangan jauh ke depan demi masa depan bangsa. Perjuangan saat ini tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu, empati, dan pengabdian. Namun semangatnya tetap sama — membela keadilan, memperjuangkan kemanusiaan, dan memastikan tidak ada satu anak bangsa tertinggal dari arus kemajuan,” demikian bunyi amanat tersebut.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan prosesi tabur bunga di laut yang dipimpin oleh Wakil Gubernur Maluku Utara didampingi pejabat Forkopimda. Prosesi ini menjadi simbol penghormatan dan doa bagi para pahlawan yang telah gugur mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan berjalan dengan tertib, khidmat, dan penuh semangat nasionalisme.

Momentum ini menjadi pengingat bagi seluruh peserta untuk terus melanjutkan perjuangan para pendahulu melalui kerja nyata dan dedikasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (sah/red)