Dokter se Puskesmas di Halbar Ancam Mogok Kerja, Gegara Insentif 3 Bulan Belum Dibayar

Klikfakta.id, HALBAR– Dokter se Puskesmas di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali akan menggelar aksi mogok kerja.

Ini menyusul hak para tenaga dokter PNS maupun non PNS terkait pembayaran insentif selama tiga bulan yang belum dibayar oleh Pemkab melalui Dinas Kesehatan

Para tenaga medis tersebut menyatakan akan menghentikan pelayanan mulai Senin, 1 Desember 2025, jika hak mereka tidak segera diselesaikan.

Sejumlah dokter mengaku sudah berulang kali mempertanyakan pencairan insentif tersebut kepada Dinas Kesehatan Halmahera Barat, namun belum mendapatkan kejelasan.

Kondisi ini dinilai mengganggu motivasi kerja serta pelayanan kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat.

“Sudah tiga bulan kami bekerja tanpa menerima insentif, dan kalau sampai bulan depan masuk empat bulan. Jika sampai 1 Desember belum juga dibayar, kami sepakat akan mogok,” ungkap salah satu dokter Puskesmas yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Atas nama dokter puskesmas di Halmahera Barat Ia mengaku sudah capek menuntut Insentif, karena bukan baru hari ini, akan tetapi sudah dari tahun ke tahun terus terjadi seperti ini.

“Apalagi ada kami punya teman kerja di keuangan mengatakan insentif akan cair pada Februai 2026,” pungkasnya.

Ia juga mengaku, insentif dokter di rumah sakit sudah sudah cair, namun hanya dokter di puskesmas yang tidak cair.

Hingga berita ini ditayang, pihak Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat belum memberikan penjelasan resmi terkait penyebab keterlambatan pembayaran maupun langkah penyelesaiannya.

Sementara masyarakat khawatir aksi mogok ini dapat melumpuhkan pelayanan kesehatan di tingkat dasar, terutama bagi warga di kecamatan terpencil. (sah/red)