Klikfakta.id, SOFIFI– Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, mengimbau kepada warga masyarakat agar tidak mudah percaya modus oknum penipuan yang mengatasnamakan pejabat di lingkungan Polda Malut.
Imbauan tersebut disampaikan menindaklanjuti maraknya via pesan singkat melalui WhatsApp yang mencatut sejumlah nama pejabat di Polda Malut dengan tujuan untuk meminta uang.
Salah satu nama pejabat yang disalahgunakan ialah Kasubdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara.
“Jika ada nomor yang mengatasnamakan Saya itu bukan saya, untuk itu saya mengimbau agar masyarakat selalu berhati-hati terhadap pesan semacam itu,” tegas Irjen Waris, Senin pada (20/10/2025).
Jenderal bintang dua ini menegaskan, pihaknya bersama jajaran Polri akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna untuk memperketat pengawasan di ruang digital.
Menurutnya langkah ini dilakukan untuk menekan maraknya tindak kejahatan siber, khususnya penipuan daring yang semakin meresahkan.
Selain itu, kata Kapolda Polri juga berkomitmen memperkuat edukasi publik agar masyarakat lebih waspada dan cerdas untuk menyikapi informasi atau permintaan yang mencurigakan, terutama mengatasnamakan pejabat publik.
“Penyalahgunaan identitas di era digital merupakan kejahatan serius. Jika dibiarkan, hal ini dapat menggerus kepercayaan masyarakat terhadap institusi negara,” pungkasnya.
Kapolda Maluku Utara juga mengimbau kepada masyarakat segera melapor ke pihak berwenang jika menemukan upaya penipuan yang serupa, segera melaporkan agar pelaku dapat ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku. ***
Editor : Redaksi
Pewarta : Saha Buamona