Pemkab Halsel Anggarkan Biaya Perawatan Babuk Dugaan Kasus Korupsi MV Halsel Ekspres 

Klikfakta. id, HALSEL – Meski menjadi barang bukti dugaan tindak pidana korupsi, Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara diinformasikan menganggarkan anggaran biaya perawatan kapal Halsel Ekspres ratusan juta rupiah.

Anggaran ratusan juta rupiah yang dianggarkan untuk biaya perawatan kapal itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Halmahera Selatan Tahun Anggaran 2025.

 Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Halmahera Selatan,  Ramly Manui yang dikonfirmasi diruang kerjanya pada Senin (27/10/2025) sekira pukul 15:00 WIT membenarkan hal tersebut.

Ramly mengaku, kapal Halsel Ekspres dianggarkan sebesar Rp150 juta rupiah dari anggaran APBD-P Halmahera Selatan tahun anggaran 2025 untuk biaya perawatan.

“Biaya perawatan Halsel Ekspres menggunakan APBD tahun 2025 ini dengan besaran biaya seratus lima puluh juta,” ujar Ramly berdasarkan rilis yang diterima Klikfakta.id, pada Rabu (29/10/2025).

Ia juga mengungkapkan untuk saat ini pihaknya sedang menunggu pencairan anggaran tersebut barulah dilaksanakan pekerjaan, karena kapal itu merupakan aset daerah.

“Untuk pekerjaan saat ini belum dilaksanakan masih menunggu pencairan. Kalau sudah pencairan barulah dilaksanakan pekerjaan perawatan,” pungkasnya.

Diketahui pengadaan kapal Halsel Ekspres pada masa kepemimpinan Bupati Halmahera Selatan Muhammad Kasuba dan telah menjadi barang bukti dugaan korupsi sebesar Rp15, 17 miliar.

Kapal tersebut untuk saat ini tidak dapat difungsikan lagi, bahkan terparkir disalah satu pelabuhan yang diduga milik pribadi Muhammad Kasuba. ***

Editor    : Redaksi

Pewarta : Saha Buamona