Foto: Sudirman Umawaitina/ Klikfakta.id

Klikfakta.id, KEPSUL — UPT Puskesmas Pohea Kecamatan Sanana Utara Kabupaten Kepulauan Sula Maluku Utara, mengikuti pelayanan akreditasi yang saat ini dinilai oleh tim akreditasi Tim surveyor dari Lembaga Penyelenggara Akreditasi Pelayanan Kesehatan Paripurna (LPA-  PKP).

Tim surveyor tersebut melaksanakan Survei Akreditasi Puskesmas selama tiga hari, mulai dari tanggal 6-8 Mei 2024. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2022 bahwa pusat kesehatan masyarakat wajib diakreditasi secara berkala setiap 5 tahun sekali.

Kegiatan tersebut berlangsung di UPT Puskesmas Pohea, Kecamatan Sanana Utara,  Senin, (6/4/2024).

Hadir dalam acara tersebut, Asisten I Setda Kepulauan Sula Ahmad Salawani, Tim Surveior TKPP dr Rosta Alkatiri dan Chalid Abd Halik, Kepala Dinas Kesehatan apt. Suryati Abdullah, Kepala UPT Puskesmas Pohea Syahlan Gailea, Kepala Pemerintahan Kecamatan Sanana Utara Wahid Umabaihi, PJ. Kades Pohea M. Jabir Manyira, Kepala Desa Man-gega Hamid Teapon, Babinkamtibmas desa Pohea Bripka Irwan Gelamona.

Asisten I Setda Kepulauan Sula dalam sambutannya menyampaikan, untuk meningkatkan meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di daerah terpencil perbatasan dan kepulauan maka perlu ditetapkan arah kebijakan nasional.

“Akreditasi puskesmas bukan sebuah tujuan akhir dalam peningkatan mutu pelayanan di puskesmas melainkan sebagai alat ukur sejauh mana pelayanan bermutu telah ditetapkan oleh puskesmas,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Suryati Abdullah kepada Klikfakta.id menyatakan, Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sula  memiliki 13 Puskesmas yang akan diakreditasi diantaranya 5 Puskesmas telah di survei Tahun 2023 dan Tahun 2024 akan disurvei 8 Puskesmas dan Puskesmas Pohea merupakan Puskesmas kedua yang saat ini disurvei.

“Saya berharap Puskesmas Pohea dapat memperoleh status akreditasi yang baik, sehingga standar pelayanan minimal bidang kesehatan di Kabupaten Kepulauan Sula yang merupakan indikator kinerja pemerintah daerah dapat tercapai,” tuturnya.

Terpisah, Kepala UPT Puskesmas Pohea Syahlan Gailea menyatakan, kegiatan ini adalah untuk peninjauan lokasi, ruangan tempat-tempat yang akan dinilai seperti pelayanan rekam medis sama pelayanan luar gedung seperti kunjungan pasien.

“Jadi tim akreditasi akan mewawancarai masing-masing ketua-ketua pokja selama mereka mengambil kendali sebagai kepala puskesmas di puskesmas Sanana Utara.

“Mudah-mudahan dalam penyelenggara penilaian akreditasi ini, kami dapat meningkatkan mutu pelayanan yang sebaiknya sebelum diakreditasi, semoga kami tercapai dalam tujuan akreditasi,” pungkasnya.***

 Editor    : Armand

Penulis  : Sudirman Umawaitina

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *