Klikfakta.id, TERNATE– Pemerintah Kota Ternate diminta untuk menertibkan para pedagang pulsa yang berjualan di atas bahu jalan.
Seperti yang terlihat di kawasan Taman Nukila, Kecamatan Ternate Tengah yang juga diketahui jadi salah lokasi pusat keramaian.
Terdapat juga di belakang benteng oranje, Kelurahan Santiong Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, yang juga dikeluhkan warga.
Para pedagang pulsa terlihat memanfaatkan bahu jalan dan di atas torotoar sebagai tempat konter mini atau meja kecil sebagai tempat usaha.
Kondisi ini dinilai sangat mengganggu estetika kota, bahkan menimbulkan potensi kemacetan lalu lintas, serta mengurangi kenyamanan pejalan kaki.
“Setiap sore itu ramai sekali, apalagi disekitar taman, tapi mereka pasang meja di trotoar dan kadang sampai ke badan jalan, ini kan taman kota, harusnya bersih dan tertib,” ujar Rizal, salah satu warga Kota Ternate pada Kamis 15 Mei 2025.
Warga berharap Pemerintah Kota Ternate melalui dinas terkait agar segera turun tangan untuk melakukan penertiban terhadap aktivitas penjualan tersebut.
Menurut mereka, keberadaan penjual di bahu jalan telah melanggar aturan ketertiban umum dan mengganggu pemanfaatan fasilitas publik.
“Sangat disayangkan jika ruang publik yang seharusnya nyaman untuk masyarakat justru dipenuhi lapak-lapak liar, maka Pemkot harus tegas, ” ujarnya.
Sekedar informasi, keberadaan pedagang pulsa yang masih berjualan diatas bahu jalan sudah berulang kali ditertibkan oleh petugas Satpol PP Kota Ternate.
Bahkan sebelumnya juga telah dibuat surat pernyataan, namun tetap saja dilanggar. ***
Editor : Redaksi
Pewarta : Saha Buamona
