Klikfakta.id,HALUT– Status Gunung Api Dukono Halmahera Utara, Maluku Utara hingga kini masih di level II. Gunung Api aktif ini terus mengalami erupsi sesuai laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api Dukono, pada Jumat, 28 Maret 2025, pukul 07.03 WIT. Kolom abu teramati mencapai ketinggian ±2.500 meter di atas puncak atau sekitar 3.587 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal dan condong ke arah timur. Erupsi ini juga terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum (Amax) 20 dan durasi gempa 40,64 detik. Angin di sekitar gunung bertiup lemah hingga sedang ke arah timur.
Jarak titik aktivitas vulkanik dengan permukiman penduduk berada dalam kisaran 10 hingga 15 kilometer. Hingga saat ini, erupsi masih berlangsung dan Gunung Dukono tetap berada pada Status Level II (Waspada).
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan sejumlah rekomendasi untuk masyarakat dan wisatawan di sekitar Gunung Dukono dilarang untuk beraktivitas, mendaki, atau mendekati Kawah Malupang Warirang dalam radius 4 kilometer.
Masyarakat di sekitar gunung diimbau selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk melindungi diri dari bahaya abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernapasan.
Gunung Dukono merupakan salah satu gunung api aktif di Indonesia yang sering mengalami erupsi. Oleh karena itu, masyarakat di sekitar wilayah terdampak diminta tetap waspada dan mengikuti arahan dari otoritas terkait.(hms/red).
